HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN KECEPATAN TENDANGAN DOLLYO CHAGI PADA ATLET TAEKWONDO KLUB ANDROMEDA NGAWI

Abstract

Penelitian yang berjudul “Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai Dengan Kecepatan Tendangan Dollyo Chagi Pada Atlet Taekwondo Klub Andromeda Ngawi”. Daya Ledak Otot Tungkai adalah kemampuan sebuah otot atau sekelompok otot untuk mengatasi tahan beban dengan kecepatan tinggi dalam suatu gerakan yang utuh. Cabang olahraga Taekwondo dalam pencapaian prestasinya dipengaruhi oleh komponen kondisi fisik salah satunya adalah daya ledak penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan daya ledak otot tungkai dengan kecepatan tendangan dollyo chagi pada atlet taekwondo andromeda Ngawi. Jenis penelitian ini adalah korelasional dengan populasi terdiri dari 20 atlet Taekwondo berusia 17 hingga 20 tahun di klub Andromeda Ngawi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Instrumen yang digunakan meliputi tes daya ledak otot tungkai dan pengukuran kemampuan tendangan dollyo chagi. Analisis data menggunakan teknik korelasi dan regresi sederhana, didahului oleh uji prasyarat seperti uji normalitas dengan Saphiro-Wilk, uji linearitas, dan uji homogenitas untuk memastikan data memenuhi syarat analisis dan pengujian hipotesis. Setelah uji prasyarat terpenuhi, data kemudian dikorelasikan. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan signifikan antara daya ledak otot tungkai dengan kecepatan tendangan dollyo chagi pada atlet Taekwondo klub Andromeda Ngawi dengan nilai r = 0,770. Pengujian hipotesis mengungkapkan Rhitung = 1,57 ≥ Rtabel = 1,26, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot tungkai dan kecepatan tendangan dollyo chagi pada atlet tersebut.