Pergeseran Nilai Sosial pada Generasi Z: Antara Individualisme dan Kolektivitas Digital

Authors

  • Dina Rosmita Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.59613/jomss.v3i1.250

Keywords:

Generasi Z, nilai sosial, individualisme, kolektivitas digital, digitalisasi, studi literatur

Abstract

Transformasi sosial yang dipicu oleh digitalisasi telah mengubah pola pikir dan nilai-nilai generasi muda, khususnya Generasi Z. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pergeseran nilai sosial pada Generasi Z dalam konteks kehidupan digital yang semakin dominan, mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi kecenderungan mereka terhadap nilai individualisme dan kolektivitas digital, serta mengeksplorasi bagaimana mereka menyeimbangkan kedua orientasi nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode studi literatur terhadap sepuluh artikel ilmiah yang diterbitkan dalam delapan tahun terakhir. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Generasi Z tidak sepenuhnya meninggalkan nilai kolektivitas, melainkan mengadopsinya dalam bentuk yang lebih fleksibel dan kontekstual melalui platform digital. Sementara nilai individualisme berkembang sebagai bagian dari proses pencarian jati diri dan ekspresi personal, kolektivitas digital tetap hadir melalui partisipasi aktif dalam komunitas virtual dan gerakan sosial daring. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa digitalisasi tidak hanya menjadi medium perubahan nilai, tetapi juga memungkinkan terbentuknya sintesis antara individualisme dan kolektivitas dalam konstruksi sosial Generasi Z. Studi ini memberikan kontribusi penting bagi pemahaman dinamika sosial kontemporer dan implikasinya terhadap pendidikan, kebijakan sosial, dan pembentukan karakter generasi muda.

Downloads

Published

2025-04-24